Inilah Efek Psikologis Jika Jarang Berolahraga

By hisyammusthofa.my.id -
https://aws-dist.brta.in/2013-01/50340be693060933df36845b39549bca.jpg 
Anda termasuk yang malas berolahraga? Waspadalah sebab dampak buruk jarang olahraga bukan hanya bagi kesehatan tubuh namun psikologis. Kesehatan mental bisa terancam akibat tubuh yang malas.

Dengan tubuh sehat, jiwa pun lebih bahagia. Sebaliknya bila tubuh tidak fit akibat kurangnya olahraga, kesehatan mental bisa terganggu seperti beberapa kondisi berikut.

1. Sulit mengingat
Peneltian terbaru mengungkap olahraga bisa membuat lebih pintar. Ini karena olahraga bisa merangsang perkembangan otak dan memperkuat sambungan sel-sel otak. Jadi tak heran mereka yang malas berolahraga sering lupa dan sulit berkonsentrasi.

2. Depresi dan cemas
Saat olahraga tubuh melepaskan zat endorfin yang merupakan pemberi rasa tenang dan kepuasan hati. Cemas dan depresi pun dialami mereka yang jarang merasakan serbuan endorfin. Olahraga sejak lama diteliti bisa mengurangi kecemasan sehingga terhindar stres.

3. Mudah lelah
Bila Anda berpikir sering berolahraga membuat Anda lelah, itu salah. Kelelahan yang berkepanjangan justru didapat pada mereka yang jarang berolahraga. Dengan berolahraga teratur, tidur menjadi lebih cepat, lebih nyenyak dan lebih berenergi keesokan hari.

4. Merasa terisolasi
Gabunglah bersama teman-teman Anda berolahrga di akhir pekan. Atau komunitas tertentu bisa Anda ikuti seperti klub sepeda yang kini populer. Malas berolahraga dengan alasan tidak ada teman hanya membuat Anda semakin terisolasi. Padahal, olahraga bersama meningktakan motivasi.

5. Citra tubuh
Anda yang ingin memiliki tubuh ideal dan otot bagus jangan lalai terhadap olahraga. Walau tidak langsing dalam waktu singkat, olahraga tetap meningkatkan citra tubuh. Hal ini mungkin karena mereka yang sering berolahraga lebih menilai fungsi tubuh berdasarkan fungsi ketimbang penampilan belaka.